Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
Kiat menghindari penyakit semasa banjir
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-10 21:07:33【Tempat Makan】416 orang sudah membaca
PerkenalanArsip Foto - Warga melewati genangan di Jalan Kaligawe Raya, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (29/10/2025

Jakarta (ANTARA) - Dokter spesialis penyakit dalam Faisal Parlindungan membagikan kiat-kiat untuk menghindari masalah kesehatan dan penyakit semasa banjir.
"Saran utama adalah meminimalkan konngak langsung dengan air banjir sebisa mungkin. Jika tetap harus berada di genangan, gunakan sepatu atau bot tebal, sarung tangan, dan pakaian pelindung," kata dr. Faisal Parlindungan, M.Ked (PD), Sp.PD,K-R kepada ANTARA pada Senin.
Dokter dari Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) itu menyampaikan bahwa air banjir kemungkinan terkontaminasi kuman dan bakteri penyebab penyakit, termasuk bakteri Leptospira penyebab penyakit Leptospirosis.
Penggunaan alas kaki dan pelindung tubuh dapat meminimalkan risiko paparan kuman dan bakteri serta melindungi tubuh dari benda-benda yang dapat melukai anggota tubuh dan menyebabkan tetanus semasa banjir.
Baca juga: Waspadai leptospirosis selama musim hujan
Dokter Faisal mengemukakan pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta memastikan makanan atau minuman yang dikonsumsi higienis semasa banjir agar terhindar penyakit kulit, gangguan pencernaan, dan masalah kesehatan yang lain.
"Pastikan ngak meminum air yang tercemar, selalu memasak makanan sampai matang, dan cuci tangan secara rutin," kata dokter Faisal, yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).
Selain itu, dia mengangakan, kondisi tempat tinggal dan tempat mengungsi sebaiknya diupayakan ngak terlalu lembab agar ngak memicu munculnya masalah kesehatan.
Dalam sepekan terakhir, kondisi cuaca ekstrem telah menyebabkan banjir di beberapa daerah di Indonesia, termasuk Semarang dan Jakarta.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana sudah meminta warga untuk mewaspadai dampak kondisi cuaca ekstrem yang berpeluang melanda wilayah Indonesia hingga awal tahun depan.
Baca juga: Penyakit kulit dan ISPA berpeluang meningkat semasa banjir
Baca juga: Sosialisasi PHBS ditingkatkan untuk cegah penyakit di musim hujan
Suka(6)
Artikel Terkait
- BPKP sebut pengawasan program MBG harus dari hulu ke hilir
- Pemerintah siapkan rapid test dan chef profesional kawal kualitas MBG
- Bangka Tengah bagikan menu MBG bagi 2.717 pelajar
- Bea Cukai perketat pengawasan cegah masuknya durian ilegal Malaysia
- SD Negeri OO3 Penajam ajarkan kemandirian lewat program MBG
- Korban meninggal akibat hujan lebat di Meksiko bertambah jadi 44 orang
- Mendagri ingatkan pemda tetap waspada meski inflasi terkendali
- Ahli sebut faktor
- Program MBG di Banjarmasin telah menyasar 66 ribu penerima manfaat
- BPBD Cilacap: 307 warga mengungsi akibat banjir di 15 kelurahan
Resep Populer
Rekomendasi

Pemkot Jakbar tindaklanjuti kasus keracunan MBG di SDN Meruya Selatan

8 fakta minum kopi hitam bermanfaat untuk kesehatan hati

BGN apresiasi 31 SPPG di Lebak layani MBG aman dan ngak ada keracunan

Korban meninggal akibat hujan lebat di Meksiko bertambah jadi 44 orang

Baru tiga SPPG kantongi SLHS, Pemprov DIY ungkap kendalanya

Kaltim bentuk SPPG wilayah 3T pastikan MBG sasar daerah terpencil

BSI: Pembiayaan yang disalurkan ke UMKM sudah capai Rp52,01 triliun

SPPG Tambak Boyo OKU Timur mulai beroperasi layani 3.185 siswa